
Dongeng biasanya diceritakan kepada anak-anak oleh orang tua mereka, nenek dan kakek. Dongeng ini biasanya disampaikan sebelum tidur hingga anak itu tertidur pulas. Dongeng dapat juga digunakan sebagai media mendidik anak serta membentuk karakter positif oleh orang tua maupun guru.
Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai materi Teks Dongeng. Simaklah materi ini baik-baik.
Menurut Nurgiantoro, (2005:198): Dongeng adalah cerita yang tidak benar-benar terjadi dan dalam banyak hal sering tidak masuk akal.
Pendapat lain mengenai dongeng oleh Lezin dalam bukunya bibliocollege Charlest Perrault yang mengatakan bahwa: Dongeng adalah cerita pendek tentang petualangan khayal dengan situasi dan tokoh-tokoh yang luar biasa dan ghaib.
Sedangkan, pengertian dongeng menurut Agus mengatakan bahwa: Dongeng adalah cerita rakyat yang tidak dianggap benar-benar terjadi oleh yang punya cerita dan dongeng tidak terikat oleh waktu maupun tempat. Dongeng diceritakan terutama untuk hiburan, walaupun terkadang banyak juga dongeng yang melukiskan kebenaran, berisi ajaran moral, bahkan terdapat sindiran.
Dari beberapa pendapat di atas dapat kita simpulkan bahwa:
Dongeng adalah cerita rakyat pendek yang tidak benar-benar terjadi yang berisi tentang petualangan yang penuh dengan imajinasi dengan tidak terikat oleh waktu, tempat dan terkadang juga tidak masuk akal dengan menampilkan situasi dan para tokoh yang luar biasa dan ghaib.
Back to Content ↑
Menurut Brunvard, Carvalho, dan Neto dalam Danadjaja (2007: 3-5) ciri-ciri dongeng adalah sebagai berikut:
Back to Content ↑
Dongeng memiliki berbagai macam jenis, adapun jenis-jenis dongeng yaitu:
Menurut Poerwadarminto (1985) Mite adalah cerita yang berhubungan dengan kepercayaan masyarakat yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya. Sedangkan,
Menurut Sarikata Bahasa Indonesia (2007) Mite adalah dongeng yang berhubungan dengan kepercayaan masyarakat.
Jadi, mite merupakan cerita tentang kepercayaan suatu masyarakat yang diyakini oleh masyarakat namun tidak dapat dibuktikan kebenaranya.
Dongeng jenis ini disebut juga dongeng fantasi, biasanya bercerita tentang sesuatu yang fantastik atau tentang masa depan.
Fabel merupakan sebuah dongeng tentang hewan/binatang yang digambarkan perilakunya seperti manusia. Binatang-binatang dalam cerita ini dapat berbicara dan berakal seperti layaknya manusia.
Baca juga: Materi Teks Cerita Fabel
Dongeng ini terkait dengan suatu peristiwa sejarah, banyak yang bertema tentang kepahlawanan. Menurut Poerwadarminto adalah cerita yang mendasar peristiwa sejarah yang telah bercampur dengan fantasi rakyat.
Dongeng ini bertujuan untuk menghibur anak-anak yang telah mengalami bencana atau anak-anak yang sedang sakit. Dongeng ini bisa membuat rileks saraf-saraf otak dan menenangkan hati mereka.
Dongeng jenis ini menceritakan asal-usul suatu daerah atau tempat.
Parabel adalah dongeng yang menceritakan kisah tentang perumpamaan yang didalamnya terdapat kiasaan yang bersifat mendidik.
Dongeng jenis ini adalah dongeng yang berkembang ditengah masyarakat dengan cerita komedi yang menghibur, sehingga dapat menimbullkan tawa.
Dongeng ini hampir sama dengan cerita jenaka, namun yang membedakan cerita pelipur lara lebih sering dibawakan oleh dalang menggunakan media wayang.
***
Menurut Anti Aarne dan Stith Thompson dalam (Danandjaja, 2007:86) telah membagi jenis-jenis dongeng ke dalam empat golongan besar. Penjelasannya sebagai berikut:
Dongeng yang ditokohi oleh binatang peliharaan dan binatang liar. Binatang-binatang tersebut dapat berbicara dan berakal seperti halnya manusia.
Dongeng yang ditokohi oleh manusia dan biasanya terdapat kisah suka dan duka seseorang.
Dongeng yang dapat menimbulkan rasa menggelikan hati. Perbedaan lelucon dengan anekdot, lelucon menyangkut kisah fiktif lucu anggota suatu kolektif, seperti suku, golongan, bangsa atau ras. Sedangkan, anekdot menyangkut kisah fiktif lucu pribadi seseorang tokoh atau beberapa tokoh yang benar-benar ada.
Baca juga: Pengertian Teks Anekdot dan Strukturnya
Menurut Bruvand dalam Danandjaja dongeng yang strukturnya terdiri dari pengulangan. Dongeng berumus mempunyai beberapa sub bentuk, yaitu: dongeng bertimbun banyak, dongeng untuk mempermainkan orang, dongeng yang tidak mempunyai akhir.
Back to Content ↑
Adapun unsur-unsur dongeng terbagi menjadi 2 yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsiknya. Berikut penjelasannya.
Berikut ini adalah unsur intrinsik dongeng.
Sedangkan unsur ekstrinsik dongeng sebagai berikut.
Back to Content ↑
Kalian juga harus mengetahui apa struktur dongeng. Berikut ini strukturnya.
Back to Content ↑
Tahukah kamu apa fungsi dalam dongeng? Jika tidak, coba baca ini.
Back to Content ↑
Ada beberapa manfaat dongeng untuk anak, yaitu:
Demikianlah artikel hari ini tentang pengertian dongeng, ciri-cirinya, jenis-jenis, uns
Hubungi kami untuk penawaran terbaik.
Domain premium ini tersedia untuk dijual. Ideal untuk bisnis Anda!
Silakan hubungi kami di Halo Social untuk informasi lebih lanjut dan negosiasi harga.