Paragraf Eksposisi

Apa itu paragraf eksposisi? Paragraf eksposisi adalah sebuah paragraf yang berisi kandungan beberapa jumlah informasi. Di dalam paragraf ini memiliki tujuan untuk memaparkan pengertian sebuah materi atau objek dengan cara penulisan yang cukup singkat padat serta akurat.

Ciri-ciri Teks Eksposisi

Paragraf
eksposisi memiliki beberapa ciri – ciri yang sangat mencolok. Di antaranya :

• Paragraf ini memiliki gaya penulisan
  yang mengajak dan tidak terlalu mempengaruhi
• Penggunaan bahasa yang baku serta
  jelas dan lugas adalah cara penyampaian karangan eksposisi
• Penjabaran bersifat informasi
• Karangan ini tidak memihak atau
  memaksa kehendak para pembacanya
• Karangan ini bersifat objektif tetapi
  netral
• Penjelasan yang di dalamnya di beri
  darta – data akurat
• Karangan di sajikan untuk mengungkap
  fakta yang akan di gunakan untuk konkritasi dan sebagai kontribusi

Struktur Teks Eksposisi

 Adapun beberapa
struktur teks eksposisi adalah sebagai berikut :

a. Tesis atau Pernyataan
Pendapat

tesis tidaklah asing di kalangan mahasiswa, hal ini karena biasanya tesis sebagai salah satu ujian akhir yang di alami mahasiswa pascasarjana.

Tesis ini adalah sebuah bagian yang berisi suatu sudut pandang dari penulisnya terhadap berbagai masalah yang nantinya di bahas. Tesis ini memiliki bentuk seperti pertanyaan yang dapat di perkuat dengan agrumen atau pendapat. 

Perlu anda ketahui bahwa di bagian ini sangat penting karena tujuannya untuk menyusun teks eksposisi yang biasanya muncul di awal paragraf. Meskipun demikian adapula yang menempatkannya di bagian akhir paragraf.

b. Argumentasi

agrumen atau pendapat adalah sebuah bentuk alasan yang biasanya di jadikan sebuah bukti bisa di gunakan sebagai penguat sebuah pendapat di dalam tesis.

Namun, di kehidupan nyata biasanya agrumen di gunakan sebagai penyanggah atau menolak sebuah pernyataan seseorang. Sebenarnya agrumen ini dapat berwujud pernyataan umum dan juga sebuah data dari penelitian yang di lakukan oleh para ahli dan akurasinya terjamin.

c. Penegasan ulang pendapat

penegasan
ulang pendapat adalah suatu kesimpulan yang dapat ditegaskan lagi oleh tesis
yang sudah di paparkan di waka paragraf dan agrumentasi.

Jenis-jenis Teks Eksposisi

Beberapa
jenis teks eksposisi di antaranya adalah :

• Teks
  Eksposisi Definisi adalah sebuah paragraf 
  jenis ini yang menjelaskan pengertian atau penjelasan pada topik
  tertentu
• Teks
  Eksposisi proses adalah sebuah rangkaian tahapan atau cara agar di lakukannya
  sebuah peristiwa dari awal sampai akhir
• Teks
  Eksposisi ilustrasi adalah paragraf  yang
  memaparkan sebuah informasi atau penjelasan tertentu. Hal ini di lakukan dengan
  cara menyguhkan garmbaran atau penjelasan singkat pada sebuah topik lain yang
  memiliki kemiripan sifat dan lain – lain..
• Teks
  Eksposisi laporan merupakan sebuah paragraf yang memaparkan sebuah kejadian
  atau penelitian tertentu
• Teks
  Eksposisi perbandingan adalah sebuah paragraf eksposisi yang berisi  gagasan utama yang di paparkan menggunakan
  perbandingan dengan lainnya
• Teks
  Eksposisi pertentangan adalah suatu karangan yang di dalamnya berisi tentang
  hal pertentangan satu hal dengan lainnya.

Contoh

Tesis:

Sudah
seharusnya jika hukum yang berlaku di indonesia telah berjalan seperti
perundang – undangan yang berlaku dan harus di tegaskan oleh para pealu
kejahatan. Namun sayangnya, ketidakadilan kerap kali terjadi di indonesia
mengenai hukum. Beberapa orang merasa di rugikan karena hukum karena biasanya
hukum tajam kebawah tumpul ke atas.

Argumentasi:

Sudah bukan
menjadi rahasia publik, bahwa para penjahat yang memiliki jabatan akan
mengalami hukuman yang cukup ringan bahkan terbilang snagat ringan.  Beberapa fasilitas yang di berikanpun sangat
mewah, inilah yang menjadikan negara semakin terjerumus ke bawah. kerap kali
kita melihat berita entah di koran atau media lainnya seperti kasus maling di hajar
masa karena perbuataanya. Namun, hal ini berbeda dengan koruptor karena tidak
ada berita yang mengabarkan bahwa koruptor di hajar masa hingga tewas.

Penegasan
Ulang:

Untuk itu hukum di negara indonesia dapat di katakan tegas untuk rakyat kecil seperti pada kasus yang pernah terjadi oleh nenek Asyani. Hal ini karena nenek tersebut hanya mencuri kayu. Namun di hukum dengan lima tahun lamanya di dalam sel penjara. Ini sangatlah menggores hati karena keadilan belum di tegakan se adil – adilnya dengan perbandingan yang terjadi pada kasus koruptor.

F.A.Q

BACA JUGA