10 Contoh Teks Cerita Fabel Singkat Lengkap Beserta Strukturnya

Apa saja contoh teks cerita fabel? Mungkin ini adalah pertanyaan yang sedang kalian cari. Kalian beruntung membaca artikel ini, karna kami akan membahas contoh teks cerita fabel hewan beserta strukturnya.

Sebelum kita mengetahui contoh teks cerita fabel singkat tersebut, ada baiknya kita mengulas kembali teks cerita fabel ini.

Apa yang dimaksud dengan teks cerita fabel? Pengertian teks cerita fabel adalah teks yang menceritakan tentang kehidupan hewan yang berperilaku seperti manusia.

Tujuan dalam pembuatan teks cerita fabel ini untuk menghibur para pembaca atau pendengar dan juga untuk menyampaikan sebuah pesan moral yang terkandung di dalam cerita tersebut.

Karna kita akan membahas contoh teks cerita fabel dan strukturnya. Terlebih dahulu kalian harus mengetahui strukturnya. Adapun struktur teks cerita fabel sebagai berikut:

  • Orientasi: bagian pendahuluan atau pembukaan
  • Komplikasi: bagian permasalahan
  • Resolusi: bagian pemecahan masalah
  • Koda: bagian pesan moral.

Di bawah ini adalah contoh teks cerita fabel bergambar beserta struktur teksnya.

Contoh Teks Cerita Fabel

#1 Contoh Teks Cerita Fabel Tiga Ikan

Contoh Teks Cerita Fabel Tiga Ikan
Sumber:

https://dongengceritarakyat.com/

Orientasi

Suatu hari, hiduplah tiga ekor ikan yang berada di sebuah kolam. Pada suatu sore, beberapa nelayan melewati kolam tersebut dan sambil melihat ikan-ikan yang berada di kolam itu.

“Kolam ini penuh dengan ikan”, mereka berbicara satu sama lain.
“Kita belum pernah memancing di sini sebelumnya, besok pagi kita harus datang lagi kesini dengan jaring kita dan menangkap ikan-ikan ini” Kemudian nelayan itu beranjak pulang.

Komplikasi

Ikan yang paling tua mendengar para nelayan berbicara, dia pun gelisah. Dia memanggil ikan-ikan yang lain sambil berkata, “Apakah kalian dengar apa yang dikatakan nelayan itu? Kita harus segera meninggalkan kolam ini. Nelayan itu akan kembali lagi dan akan membunuh kita semua!”

“Kamu benar, kita harus meninggalkan kolam ini” Ikan tua lain setuju. Namun, ikan yang paling muda malah tertawa, “Kalian cemas tanpa ada alasan”, dia berkata “Kita telah tinggal di kolam ini seumur hidup kita, dan tidak ada satupun nelayan yang datang kesini, kenapa harus mereka itu kembali? Saya tidak akan pergi kemana-mana — keberuntunganku akan menyelamatkan ku”.

Resolusi

Pada sore hari, ikan tua pun meninggalkan kolam itu bersama keluarganya. Dan ikan tua yang lain melihat datangnya nelayan itu dari kejauhan dan ia pun meninggalkan kolam tersebut dengan keluarganya.

Namun, ikan muda itu tetap menolak untuk pergi. Sayangnya dia tidak beruntung, nelayan itu pun datang dan menangkap semua ikan yang masih berada di kolam dan membawanya untuk dimakan.

Koda

Iklan yang khawatir akan datangnya nelayan berhasil selamat. Sedangkan ikan yang mempercayakan keselamatannya hanya pada keberuntungan telah mati di tangkap nelayan. Begitu juga pada kehidupan ini.

#2 Contoh Teks Cerita Fabel Seekor Rubah dan Seekor Kucing

Contoh Teks Cerita Fabel Seekor Rubah dan Seekor Kucing
Sumber:

https://ekspektasia.com

Orientasi

Suati hari, ada seekor rubah dan seekor kucing sedang mengobrol. Si rubah adalah hewan yang sombong, yang membual betapa pintarnya dia. “Kenapa, saya tahu setidaknya seribu cara untuk menjauh dari musuh kita bersama, yaitu anjing” katanya.

Komplikasi

“Saya hanya tahu satu cara untuk menjauh dari anjing” kata si kucing. “Kamu harus mengajari saya beberapa trik menjauh dari anjing”.

“Oke, mungkin suatu hari nani, saat saya punya waktu, saya bisa mengajarkan kamu beberapa trik sederhana” jawab rubah enteng.

Saat itu mereka mendengar gonggongan dari anjing dari kejauhan. Lama-kelamaan anjing itu datang ke arah mereka.

Resolusi

Seketika itu pun kucing berlari ke arah pohon terdekat dan naik ke cabang di luar jangkauan anjing tersebut “Ini adalah trik yang satu-satunya aku tahu” kata si kucing. “Mana seribu trik yang akan kau gunakan?”.

Rubah itu pun duduk diam di bawah pohon, bertanya-tanya pada dirinya trik apa yang harus dipakai. Sebelum dia akan mengambil keputus, anjing-anjing tersebut tiba, dan anjing itu menghajar rubah dan mencabik-cabiknya.

Koda

Pesan moral yang dapat kita ambil dari cerita tersebut adalah satu rencana yang berjalan lebih baik daripada seribu rencana yang masih diragukan.

#3 Contoh Teks Cerita Fabel Beruang dan Lebah

Contoh Teks Cerita Fabel Beruang dan Lebah
Sumber:

https://www.1000dongeng.com/

Orientasi

Pada suatu hari ada seekor beruang berjalan di sepanjang hutan sedang mencari makanannya. Beruang beriat mencari buah-buahan untuk bekal makanannya selama beberapa hari.

Tapa disengaja beruang menemukan pohon yang tumbang. Pohon tersebut ternyata dihuni oleh sekelompok lebah yang tengah membuat sarang. Beruang itu pun penasaran dengan sarang lebah tersebut.

Komplikasi

Beruang mulai mengendus-endus sarang lebah dengan hidungnya. Dengan hati-hati ia melihat ke dalam sarang. Beruang berharap lebah tidak sedang berada di dalam sarangnya, sehingga ia bisa mengambil madu yang ada.

Malang bagi beruang ternyata pada saat ia menengok ke dalam sarang, kelompok lebah sedang menuju ke sarangnya usai mencari sari makan dari bunga-bunga. Tidak dapat dihindari lagi kawanan lebah yang banyak tersebut menyerang beruang.

Resolusi

Dengan bersusah payah beruang mencoba melawannya dan berlari untuk menuju ke rumahnya. Tetapi kawanan lebah semakin ganas dan justru memanggil lebah lain yang ada di hutan. Pada akhirnya, beruang tidak bisa menghindar dan merelakan tubuhnya disengat oleh kawanan lebah.

Koda

Pesan moral atau amanat yang dapat kita ambil dari cerita di atas adalah tidak boleh tergesa-gesa dalam melakukan sesuatu hal dan harus memikirkan terlebih dahulu perasaan orang lain yang mungkin terganggu dengan apa yang akan kita lakukan.

#4 Contoh Teks Cerita Fabel Kupu-Kupu Berhati Mulia

Contoh Teks Cerita Fabel Kupu-Kupu Berhati Mulia
Sumber:

http://mynewblogpvz10.blogspot.com

Orientasi

Pada suatu hari ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat gembira bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman tersebut.

Komplikasi

Semut melihat sebuah kelompok di atas pohon, lalu ia mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi kemana-mana.

“Hei kepompong, alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo kita jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibku jika ranting itu patah?”.

Sang semut selalu membanggakan dirinya, ia bisa pergi ke tempat yang ia suka dan bahkan kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Ia merasa bahwa dirinya adalah binatang yang terhebat. Si kepompong hanya diam mendengar perkataan semut tersebut.

Pada suatu hari, sang semut kembali berjalan-jalan ke taman itu. Karena hari itu hujan, terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat ia terjatuh ke dalam lumpur.

Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu, lalu ia berteriak sekencang-kencangnya untuk meminta bantuan “Tolong bantu aku! Aku mau tenggelan, tolong,,,, tolonggg!.”

Resolusi

Beruntunglah sang semut saat itu ada seekor kupu-kupu yang melihat. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.

“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengakatnya.”

Lalu, semut itupun memegang erat ranting tersebut. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya ke tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kuu-kupu karena telah menyelamatkannya. Ia memuji kupu-kupu sebagai hewan yang hebat dan baik hati.

Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut “Aku adalah kepompong yang penah kamu ejek,”
 

Koda

Ternyata kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya. Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa ia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan.

Sumber: http://www.materipelajaran.xyz/2018/01/5-contoh-teks-cerita-fabel-singkat.html

#5 Contoh Teks Cerita Fabel Kucing dan Tikus

Contoh Teks Cerita Fabel Kucing dan Tikus
Sumber:

https://www.wattpad.com/

Orientasi

Di sebuah rumah yang besar dan luas, hiduplah seekor kucing sendirian yang menunggu rumah itu. Karena majikannya sibuk bekerja setiap hari dan pulang setelah larut malam, maka makanan yang disediakan untuk si kucing hanya roti dan keju.

Komplikasi

“Sangat bosan rasanya jika setiap hari hanya memakan ini. Majikanku tidak mengerti apa makanan kesukaanku,” gerutu si kucing sambil menatapi sepiring roti dan keju.

Resolusi

Tiba-tiba ia mendengar benda jatuh, rupanya ada sesuatu dirumah ini. Setelah di lihat-lihat ada seekor tikus yang ketakutan melihat dirinya, sampai menjatuhkan benda di atas meja. Anehnya kucing itu tidak mengejar tikus tersebut.

Ia merasa iba dan ia pun menyapa, “Hei! Tikus jangan takut! justru aku ingin mencari teman karena setiap hari aku sendiri, dan makanan yang disediakan majikanku hanya roti dan keju,” kata kucing.

“Ohh,,, roti dan keju? Itu makanan kesukaanku! Sedangkan di tempat tinggalku, hanya ada nasi dan ikan,” kata tikus.

“Oh,, ikan? Itu makanan kesukaanku” seru kucing.

Koda

Dengan demikian, keduanya pun tidak merasa kesepian lagi dan bisa saling menukar makanan mereka serta saling membantu dalam keadaan suka maupun duka. Persahabatan antara mereka terjalin semakin erat.

Sumber: http://ceritakokok.blogspot.com/2013/03/kucing-dan-tikus.html

6. Fabel – Tupai dan Ikan Gabus

Di sebuah telaga di daerah Kalimantan barat, tersebutlah seekor tupai bersahabat dengan seekor ikan gabus. Persahabatan tersebut sangatlah kuatnya.

Pada suatu hari si Ikan Gabus jatuh sakit. Badannya sangat lemah. Dengan setianya si Tupai menunggui temannya itu. Sudah beberapa hari si Ikan Gabus tidak enak makan. Maka si Tupai berusaha membujuknya. Namun si Ikan Gabus hanya mau makan kalau diberi makan hati ikan Yu.

Mendengar permintaan si Ikan Gabus, Si Tupai menjadi sangat sedih. Sulit sekali memenuhi permintaan sahabatnya itu. Ikan Yu adalah hewan yang sangat ganas dan hanya hidup di lautan lepas. Namun akhirnya ia memutuskan juga untuk mencarikannya.

Maka iapun meloncat-loncat dari pohon ke pohon hingga sampai ke sebuah pohon kelapa yang batangnya menjorok ke laut. Dengan perlahan si Tupai melobangi sebutir biji kelapa. Setelah airnya habis, iapun masuk ke dalam kelapa itu. Dari dalam kelapa itu ia masih dapat menggerogoti tangkai buah kelapa itu.

Tak lama kemudian buah kelapa itu sudah terlepas dari tangkainya dan tercebur ke laut lepas. Ombak laut itu sangat besar. sehingga dalam waktu tidak lama, buah kelapa itu sudah berada ditengah laut lepas. Tiba-tiba datanglah seekor Ikan Yu besar. Dengan segera ia menelan biji kelapa tersebut bulat-bulat. Setelah berada di dalam perut ikan itu, si Tupai lalu mengigiti hatinya. Ikan itu menggelepar-gelepar menuju pantai. Sesampainya di pantai, Ikan Yu sudah kehabisan tenaga dan akhirnya mati.

Dengan senang hati si Tupai membawa hati Ikan Yu itu untuk sahabatnya. Dengan ajaibnya setelah memakan hati Ikan Yu, Si Ikan Gabus menjadi sembuh total. Ia meloncat-loncat dengan gembiranya. Ia pun berjanji akan menolong si Tupai kalau ia sakit di hari kemudian. (Diadaptasi secara bebas dari Warisa Ram, dkk. “Tupai dan Ikan Gabus” Cerita Rakyat Daerah Kalimantan Barat. Jakarta).

https://dongengkakrico.wordpress.com/pendongeng-fabel/fabel-tupai-dan-ikan-gabus/

7. Fabel – Seekor Kambing dan Serigala

Fabel dari Yunani.

Seekor serigala yang kehausan tiba di tepi sebuah telaga. Ketika hendak minum dilihatnya seekor kambing sedang minum juga di tempat itu. Namun tidak seperti kambing-kambing lainnya yang akan kabur bila melihatnya, kambing yang satu ini tetap tenang meneruskan minumnya. Dengan heran, serigala mendekati kambing.

“Halo kambing! Apa kabar?”sapanya

“Oh, kabar baik serigala. Bagaimana denganmu?” balas kambing.

“Baik juga,” jawab serigala. “Ngomong-ngomong kenapa kau tak takut melihatku? Bukankah biasanya teman-temanmu akan kabur bila melihatku?”

“Ah, kau lupa padaku?” tanya kambing. “Coba kau perhatikan aku baik-baik dan ingat-ingat, kau pasti mengenalku!”

Serigala mencoba untuk mengingat dimana dia pernah bertemu dengan kambng yang satu ini. Lalu tiba-tiba dia ingat, “o ya aku ingat! Bukankah kau kambing yang pernah menyelamatkanku?”

Serigala ingat, saat itu dia sedang asyik memakan daging sapi buruannya ketika tiba-tiba terdengar bunyi letusan senapan dan jeritan kambing. Rupanya kambing menyeruduk si pemburu sehingga bidikannya luput dan serigala selamat.

“Maafkan aku kawan,” kata serigala. “Tadi aku hampir tidak mengenalimu. Terima kasih karena kau telah menyelamatkanku!”

“Sama-sama kawan!” kata kambing. Lalu kambing pun berpamitan. Dalam hati kambing bersyukur karena tidak jadi dimangsa oleh serigala.

https://dongengkakrico.wordpress.com/pendongeng-fabel/fabel-seekor-kambing-dan-serigala/

8. Fabel Si Monyet yang Rakus

Ada seekor kera rakus di suatu hutan. Karena kerakusannya ia dijuluki si monyet oleh teman-temannya. Ketika itu ia ingin maka pisang, tetapi ia takut mencuri di kebun pak tani. Ia berpikir beberapa saat dan dia teringat pada temannya katak. Si monyet kemudian pergi ketepi sungai menemui katak.

Si monyet : “Tak, katak, ayo timbul !”

Setelah memanggil-manggil beberapa kali katak muncul di tepi sungai.

Katak : “Ada apa nyet !” kamu memanggil-manggil aku ? Tanya katak.

Si monyet : “Begini ! aku punya ide, bagaimana kalau kita menanam pisang.”

Katak : “Ah, kamu nyet, makananku kan nyamuk bukannya pisang.”

Si monyet : “Makan pisang sekali-sekali kan nggak salah kan, tak !”

Si monyet terus memaksa katak untuk menanam pisang. Karena dipaksa terus oleh si monyet, akhirnya katak mau menanam pisang.

Katak : “Baiklah ! karena kamu terus menerus memaksa aku setuju.”

Si monyet : “Nah ! begitu dong, itu baru namanya teman, dan dimana kita mencari bibitnya ?” Tanya monyet.

Katak : “Di sungai ini, biasanya banyak pohon pisang yang hanyut terbawa arus.”

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya ada satu batang pisang yang hanyut.

Si monyet : “Tak, tak, ada pohon pisang yang hanyut, ayo cepat seret ke tepi.”

Katak : “Baiklah nye,t akan segera ku ambil.”

Katak pun terjun ke sungai untuk mengambil pohon pisang. Mereka terus saja menunggu, tetapi tidak ada pohon pisang yang hanyut.

Katak : “Bagaimana ini nyet, pohon pisangnya Cuma satu ?” Tanya katak

Si monyet : “Bagaimana kalau kita potong menjadi dua, aku ambil bagian atas, kamu ambil bagian yang bawah.

Katak : “Ah, itu namanya curang.”

Si monyet : “Tetapi makanan utamamu kan bukan pisang.”

Karena terus dipaksa si monyet, akhirnya katak mau mengalah.

Katak : “Dimana kita menanam pisang ini ?” Tanya katak

Si monyet : “Kita tanam di kebun masing-masing.”

Akhirnya keduanya berpisah untuk menanam pisang di kebunnya masing-masing. Setelah dua bulan, si monyet datang mengunjungi katak.

Si monyet : “Tak, bagaimana tanaman pisangmu ?” Tanya si monyet

Katak : “Tumbuh dengan subur dan sudah berbuah, tetapi belum masak.” Bagaimana tanaman pisangmu nyet.” Tanya katak

Si monyet : “Sama tak !”

Setelah berbicara cukup lama monyet pulang dan satu bulan kemudian si monyet mengunjungi katak lagi.

Si monyet : “Bagaimana tanaman pisangmu ?” Tanya si monyet

Katak : “Buahnya sudah masak semua !”

Si monyet : “Kalau begitu, bagaimana kalau kita memetiknya ?”

Katak : “Kebetulan, aku tidak bisa memanjat.”

Keduanya akhirnya pergi ke kebun katak.

Katak : “Nyet, cepat nyet, aku sudah tidak sabar lagi !”

Si monyet : “Baiklah tak !”

Si monyet akhirnya memanjat pohon pisang.

Katak : “Nyet, bagi aku pisangnya !”

Si monyet : “Kamu kan tidak bisa memanjat tak !” “Kamu makan kulitnya saja !”

Katak terus memaksa monyet untuk memberikan buah pisangnya, tetapi si monyet tidak memperdulikan, dan terus saja makan pisang. Sehingga katak menjadi marah.

Katak : “Nyet, cepat habiskan buah pisangnya, pohon ini sebentar lagi akan kutebang, lagi pula makanan utama ku nyamuk bukannya pisang.”

Tetapi si monyet tidak memperdulikan katak, sehingga membuat katak semakin marah. Karena si monyet tidak memperdulikannya, akhirnya katak menebang pohon pisangnya.

“Crott ! terdengar batang pisang putus si monyet terlempar kesemak. Perutnya robek tertusuk ranting. Pisang yang dimakannya terkeluar bersamaan dengan darah. Akhirnya si monyet mati karena kerakusannya.

 

https://mahasiswa.ung.ac.id/613412127/home/2013/2/22/fabel_si_monyet_yang_rakus.html

9. Dongeng Fabel Rubah dan Serigala

Suatu sore seekor rubah bertemu dengan seekor serigala.

Mereke pergi ke sebuah sungai dengan berjalan. Sepanjang perjalanan, serigala membual tentang kekuatan dan kepintarannya. Rubah hanya sabar mendengarnya.

Namun ketika srigala berhenti dari pembicaraannya yang panjang, rubah berkata kepada serigala,

“jangan banyak membual, aku tahu siapa dirimu”. Serigala kehilangan kesabarannya dan berkata

“diam kamu bodoh !, dan bersiaplah untuk mati dengan mengenaskan”.

Sambil berkata serigala menyergap rubah. Namun rubah berlari menuju kanal yang tertutup lapisan es yang tipis. Srigala tidak mau kehilangan rubah, ia pun mengejarnya.

Akan tetapi berat badan serigala menghancurkan lapisan es yang tipis, serigala pun jatuh dan tenggelam.

https://kumpulantulisan25.blogspot.com/2016/03/rubah-dan-srigala.html

10. Contoh Teks Cerita Fabel dan Strukturnya Si Kelinci dan Kura-kura

Orientasi

Di hutan itu yang menjadi binatang yang paling cepat larinya adalah kelinci. Tak ada yang bisa mengalahkannya. Dengan sombongnya kelinci mengajukan tantangan kepada seluruh penghuni hutan untuk bisa mengalahkannya.

Komplikasi

Ketika binatang yang lain tak ada yang berani menerima tantangan kelinci, tiba-tiba muncul kura-kura yang terkenal berjalan sangat lambat itu menyatakan menerima tantangan si kelinci. Satu hutan serempak menertawakannya tak percaya. Apalagi si kelinci yang begitu sombongnya meremehkan kemampuan si kura-kura.

Pada hari dimulainya pertandingan si kelinci mulailah menunjukkan kemampuan berlarinya yang sangat cepat di awal pertandingan. Si kura-kura pun mulai melangkah dengan tenang dan pelan, seakan tak menghiraukan kemampuan dan kesombongan si kelinci.

Si kelinci karena merasa di atas angin setelah berlari jauh maka ia pun berjalan dengan santainya, lalu duduk di bawah pohon, Angin yang sangat sejuk rupanya meninabobokan si kelinci hingga tertidur pulas.

Resolusi

Rupanya si kura-kura walaupun berjalan sangat lambat namun ia tidak pernah berhenti. Hingga akhirnya ia pun melewati si kelinci yang sedang tertidur pulas di bawah pohon.

Ketika akhirnya si kelinci terbangun dengan kaget lalu mengejar si kura-kura, namun sayang usahanya sia-sia, karena si kura-kura sudah mencapai garis finish dan menjadi pemenangnya. Si kelinci pun menyadari kesombongannya.

Koda

Fabel di atas memberikan pesan kepada kita bahwa kemampuan tinggi bila tidak diiringi dengan kerendahan hati hanya akan menghasilkan arogansi. Namun sebaliknya kemampuan yang biasa saja namun diiringi dengan ketekunan pasti akan membuahkan hasil yang nyata.

https://brainly.co.id/tugas/14931144

BACA JUGA: Teks Cerita Fabel: Pengertian, Jenis, Unsur dan Strukturnya

Demikianlah artikel hari ini tentang 10 Contoh Teks Cerita Fabel Singkat Beserta Strukturnya. Semoga bermanfaat bagi Anda. Untuk membantu blog ini agar berkembang, kami mohon untuk share dan komentar ya. Sekian dan terimakasih.


You might also like